- Platform : Pentium dan lainnya.
- Arsitektur : 32 hingga 128 bit (tergantung pada platform ).
- Kernel : Microkernel.
- RAM :128 MB.
- Harddisk :Remote dari NT server.
- Sistem file : Tidak ada.
KEUNTUNGAN
- Dapat beroperasi tanpa harddisk.
- Softwrae tidak perlu diinstal pada setiap komputer klien.
- Lingkungan pengembangan untuk perusahaan yang tak tergantung platform.
KELEMAHAN
- Sistem Operasinya bukan merupakan sistem operasi biasa yang utuh.
- Thin Clients dapat beroperasi asal membutuhkan Windows NT untuk booting.
- Tidak cocok untuk pengguna PC.
- Hampir tidak mempunyai aplikasi standar.
- Platform : Intel, Power PC, Alpha, Motorola 68K, SPARC, Ultra SPARC, ARM, MIPS.
- Arsitektur : 32 bit, 64 bit, pada Ultra SPRAC dan Alpha.
- RAM : 8 MB.
- Kapasitas harddisk : 200-600 MB.
- Sistem file sendiri :Ext 2.
- Sistem file lain : FAT, FAT 32, ISO 9660, NTFS, HPFS, HFS, UFS, SYSV, Minix.
- Kernel : Monolithic
- Basis yang fleksibel untuk internet client, server Internet/Intranet,File server, data base, jaringan dan kantor-kantor.
- Sistem operasi yang sangat stabil setara dengan unix komersial seperti server Linux dapat difungsikan ratusan hari tanpa booting atau uptime.
- Pendistribusian gratis tanpa terikat lisensi sehingga membuat Linux sebagai sistem operasi termurah dan terbaik.
- Sangat cocok pada pengguna PC/dekstop.
- Perkembangan kernel yang sangat cepat dan tambahan fungsi-fungsi baru.
- Banyaknya produsen software besar yang menawarkan aplikasi linux dengan gratis seperti : Netscape, Corel, IBM, dll.
- Banyak pilihan dekstop Manager dari standar seperti Linux XFree 86 sampai GNOME.
- Aplikasi-aplikasi kantor yang cukup banyak.
- Source code terbuka dan lengkap membuat user dapat mengembangkan sendiri sesuai dengan lingkungannya.
- Instalasinya masih cukup rumit dibandingkan dengan windows.
- Aplikasi untuk game masih sedikit.
- Platform : Power PC.
- Arsitektur : 32 bit.
- Kernel : Monolithic.
- RAM : Minimal 8MB.
- Kapasitas Harddisk : Minimal 120 MB
- Sistem file sendiri : HFS, HFS +.
- Sistem file lain : FAT, FAT 32, ISO 9660, UDF.
- Platform untuk DTP, graphic design, web design, dan aplikasi bisnis.
- Versi terakhirnya memiliki preemptives multi threading, pengaman memori, sistem file modern (HFS+) dan TCP/IP Stack yang matang.
- Memiliki program sherlock.
- Kompatibilitasnya tetap terjaga berkat bantuan program terkenal yang disebut Blue Box.
- Lebih cocok untuk graphic designer.
- Secara teknis Mac Os tertinggal dengan sistem operasi yang lain.
- Kurang cocok untuk aplikasi server dan game.
- Platform : Intel, Alpha Eksperimental.
- Arsitektur : 32 bit (Itel), 64 bit (Ultra SPARC).
- Kernel : Monolithic.
- RAM : 32 MB.
- Kapasitas Harddisk :150 MB-350 MB.
- Sistem file sendiri : UFS.
- Sistem file lain : FAT, NTFS, ISO 9660.
- Sistem file stabil untuk data base, server internet,intranet,file server.
- Free BSD dapat berjalan lebih cepet daripada Linux dalam beberapa bagian, misalnya sebagai server NFS.
- Sistem Operasi yang hemat karena dalam versi gratis.
- Secara prinsip BSD sama baiknya dengan Linux dalam aplikasi server.
- Sedikit software untuk kantor apalagi versi gratisnya.
- Free BSD tidak dapat digunakan pada mikrokanal lama PC IBM.
- Free BSD tidak dapat mendukung ISA plug and play card.
- Free BSD tidak dapat menandingi perkembangan Linux yang cepat karena kurangnya developer dan pemakai serta dukungan hardware.